- Back to Home »
- manfaat ampas kopi
Posted by : Hanung
Kamis, 10 Januari 2019
Kopi
adalah sejenis minuman, biasanya dihidangkan panas. Kopi
berasal dari biji
tanaman kopi yang dipanggang. Saat ini kopi merupakan komoditas nomor dua yang paling banyak diperdagangkan setelah minyak bumi. Total 6,7 juta ton kopi diproduksi dalam kurun waktu 1998-2000 saja. Diperkirakan pada tahun 2010, produksi kopi dunia akan mencapai 7juta ton per tahun(dari FAO).
Kopi merupakan sumber utama kafein. Selain dari kopi, ada
juga manfaat lain yaitu dari ampasnya.
Baragam manfaat dari ampas kopi antara lain di bidang
:
Ø KECANTIKAN
1.
Kosmetik
Kopi
bisa dipake untuk lulur/scrub. Karena sifatnya yang kasar, jadi bisa
menghilangkan sel kulit mati, efeknya juga bisa jadi putih. Kalo mau coba, bisa
coba di tangan (sediki saja) trus bandingin deh hasilnya. Udah
banyak spa yang pake bahan dasarnya kopi.
2.
Penghalus Kulit
Ambil
ampas kopi sisa seduan kopi yang masih hangat kemudian gosok gosokan pada
tangan anda hingga merata. Lakukan secara rutin niscaya tangan anda akan
berubah menjadi halus.
3.
Mengatasi stretch mark (kerut)
Anda
juga bisa mengatasi stretch mark dari rumah, cukup dengan ampas kopi.
Caranya:
* Siapkan ampas kopi bubuk hitam secukupnya. Gosokkan perlahan pada tubuh yang
* Siapkan ampas kopi bubuk hitam secukupnya. Gosokkan perlahan pada tubuh yang
terdapat
stretch mark.
* Pijat perlahan selama 5 menit.
* Bungkus yang sudah digosok tadi dengan plastik khusus (biasanya plastik penutup
* Pijat perlahan selama 5 menit.
* Bungkus yang sudah digosok tadi dengan plastik khusus (biasanya plastik penutup
makanan), biarkan selama 15 menit sampai
mengering.
* Bersihkan sisa bubuk kopi yang masih tersisa, dan basuh dengan handuk hangat.
* Lakukan treatment ini rutin selama 2 kali sepekan untuk hasil lebih maksimal.
* Bersihkan sisa bubuk kopi yang masih tersisa, dan basuh dengan handuk hangat.
* Lakukan treatment ini rutin selama 2 kali sepekan untuk hasil lebih maksimal.
4.
Melembutkan Kulit
Ternyata
ampas kopi itu sangat bermanfaat untuk melembutkan kulit tangan terutama
setelah mencuci, apalagi bagi orang yang tangan kanannya sensitive dengan sabun
deterjen.
Caranya..???
Ampas kopi dituangkan pada telapak tangan, lalu gosok-gosokan selama kurang lebih satu menit. Bilas dengan air.
Caranya..???
Ampas kopi dituangkan pada telapak tangan, lalu gosok-gosokan selama kurang lebih satu menit. Bilas dengan air.
5.
MembersihkanKulit
Ampas
kopi bubuk yang sudah diseduh memiliki tekstur agak kasar, Anda bisa manfaatkan untuk memperindah kulit kaki. Gunakan ampas tersebut untuk mengeksfoliasi kulit mati pada kaki Anda. Kulit sehat sekaligus ramah lingkungan.
Berikut ini bahan dan cara pembuatannya:
·
Bahan:
1,5 cangkir ampas
kopi
1/4 cangkir garam laut
1 sendok makan baby oil atau minyak zaitun
3-4 tetes ekstrak vanila
1/4 cangkir garam laut
1 sendok makan baby oil atau minyak zaitun
3-4 tetes ekstrak vanila
·
Cara pembuatan:
1. Campurkan ampas kopi, garam laut, dan minyak dalam mangkuk kecil, aduk
1. Campurkan ampas kopi, garam laut, dan minyak dalam mangkuk kecil, aduk
Hingga merata.
2. Masukkan ekstrak vanila, aduk dengan mengangkat adonannya, Jangan ditekan
karena bisa meluruhkan bulir-bulir garam.
3. Simpan di dalam mangkuk di lemari es supaya tahan lebih lama. Keluarkan dan
3. Simpan di dalam mangkuk di lemari es supaya tahan lebih lama. Keluarkan dan
diamkan
di suhu ruangan sebelum digunakan sebagai scrub.
4. Gunakan scrub dengan gaya memijat bersirkular pada kaki, fokuskan pada bagian-
4. Gunakan scrub dengan gaya memijat bersirkular pada kaki, fokuskan pada bagian-
bagian
yang kasar dan bagian belakang paha untuk mengurangi selulit.
5. Bilas dan jangan lupa untuk mengoleskan pelembab.
5. Bilas dan jangan lupa untuk mengoleskan pelembab.
Ø PERKEBUNAN/PERTANIAN
a.
Sebagai Pupuk Organik
Ampas
kopi bermanfaat sebagai pupuk tanaman pot. Jadi untuk yang sering minum kopi,
ampas kopi jangan dibuang. Ampas kopi tinggal ditaburkan ke atas permukaan
tanah untuk tanaman pot. Pupuk yang hemat dan ramah lingkungan.Kopi selain enak
buat diminum, ternyata ampasnya juga bermanfaat sebagai pupuk organik.
Daribeberapa artikel dan penelitian yang kita kumpulin, dan dengan percobaan
sederhana di rumah kita, ternyata bubuk kopi bekas (atau ampas kopi) sangat
kaya nutrisi untuk dijadikan pupuk tanaman.
Kandungan/manfaatampas kopi:
*Mineral
*Karbohidrat
*Melepas nitrogen yang baik untuk tanaman
*Menetralkan pH tanah jika terlalu basa (kopi bersifat acidic yang dapat menurunkan
*Mineral
*Karbohidrat
*Melepas nitrogen yang baik untuk tanaman
*Menetralkan pH tanah jika terlalu basa (kopi bersifat acidic yang dapat menurunkan
kadar pH)
Selain itu ampas kopi kaya akan kandungan Nitrogen,
Fosfor, dan Potasium atau yang lebih kita kenal dengan NPK. Senyawa-senyawa ini
sangat dibutuhkan oleh tanaman dalam mendukung pertumbuhan. Demikian hasil penelitian
Soil and Plant Laboratory Inc, California, AmerikaSerikat. Kandungan hara ini akan
terurai secara perlahan, sehingga tanaman Anda akan tetap subur dalam jangkauan
waktu tertentu.
Jadi, tunggu apa lagi, Anda hanya perlu menaburkan ampas
kopi di pekarangan, pot tanaman, ataupun tempat pembuatan kompos yang Anda miliki
Ø PENGOBATAN
Bubuk
kopi bisa digunakan untuk pertolongan pertama luka pada hewan. Kalau hewan
kesayangan (mamalia) anda terluka, taburkan bubuk kopi pada luka tersebut. Kopi
akan mempercepat proses pengeringan luka luar pada hewan, dan tidak akan
berbahaya bila terjilat oleh hewan tersebut. Namun apabila luka yang diderita
cukup parah segeralah bawa ke dokter.
Ø ENERGI
1.
Biosolar dari Ampas Kopi
PARA
penggemar minuman kopi umumnya lebih menyukai kopi hitam daripada kopi instan.
Sebab rasa dan aromanya benar-benar kopi banget.
Pada
sisi lain, mengonsumsi secangkir kopi hitam tak mungkin dilakukan sampai tetes
terakhir karena selalu menyisakan ampas kopi. Tapi, tunggu dulu, ampas kopi
justru dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif.
Ya,
para peneliti di Nevada melaporkan bahwa ampas kopi bisa dijadikan bahan
biosolar untuk mobil dan truk yang murah dan ramah lingkungan. Biosolar kini
termasuk salah satu pasar yang seksi, menyusul krisis energi fosil sudah nampak
di depan mata.
Tim
peneliti yang terdiri atas Mano Misra, Susanta Mohapatra, dan Narasimharao
Kondamudi ini mengumpulkan ampas kopi dari ritel penyedia kopi cepat saji dan
mengekstrak minyaknya. Mereka menggunakan proses mudah yang murah untuk merubah
100 persen minyaknya menjadi biosolar.
Biosolar
ini bahkan masih memiliki bau kopi. Dibandingkan dengan biosolar tradisional,
biosolar dari ampas kopi ini punya keunggulan dalam hal kestabilan. Sebab
kandungan antioksidan di dalam kopi sangat tinggi.Limbah padat yang tersisa
dari konversi ini dapat diubah menjadi etanol atau digunakan sebagai kompos.
Tim peneliti memperkirakan proses ini dapatmenghasilkan keuntungan lebih dari 8
juta dolar AS, itu pun hanya dalam lingkup Amerika saja.
Karena
itu, mereka berencana mengembangkan pabrik skala kecil untuk menghasilkan dan
menguji bahan bakar eksperimen tersebut.
Diperikirakan produksi global tahunan dari biosolar akan mencapai angka tiga miliar galon tahun 2010.
Diperikirakan produksi global tahunan dari biosolar akan mencapai angka tiga miliar galon tahun 2010.
Saat
ini produksi kopi di seluruh dunia mencapai 16 miliar pon per tahun. Ampas kopi
mengandung minyak sekitar 11-20 persen dari beratnya. Jumlah ini setara dengan
bahan baku biosolar tradisional seperti kelapa sawit atau kacang kedelai.Selain
dari ampas kopi, biosolar juga dapat dibuat dari minyak kedelai, minyak kelapa
sawit, minyak kacang, minyak sayuran lainnya, lemak hewani, bahkan minyak
jelantah (bekas menggoreng).
Biosolar
dapat dijadikan produk tersendiri, tetapi bisa juga dicampurkan bersama solar
biasa, sebagai bahan bakar alternatif untuk mesin-mesin diesel.
Ø
TEKNOLOGI
1.
Printer Tinta Ampas Kopi
New
York – Teknologi yang ramah lingkungan terus digeber untuk mencegah kerusakan
bumi. Seperti halnya printer ‘hijau’ ini yang tidak lagi memerlukan listrik dan
cukup memakai ampas bubuk kopi sebagai tinta.
Konsep
printer yang dinamakan RITI itu jadi salah satu unggulan dalam sebuah kompetisi
tingkat dunia bernama Greener Gadget Competition. Sebab cukup dengan ampas
kopi, pengguna diklaim bisa langsung mencetak dokumennya
Dikutip
detikINET dari Gizmag, Selasa (3/2/2009), penggunaan printer RITI tersebut
cukup mudah. Awalnya, pemakai cukup memasukkan ampas kopi pada cartridge yang
berada di atas printer.
Setelah
kertas dimasukkan, pengguna cukup menggerakkan cartridge maju mundur untuk
mencetak sehingga tak diperlukan energi listrik untuk mendayai piranti ini.
Dengan
demikian pengguna printer tidak perlu lagi repot-repot membeli tinta
konvensional. Hanya saja, konsep printer ramah lingkungan ini memang punya
beberapa keterbatasan, misalnya tidak bisa mencetak konten berwarna. Tidak
dijelaskan pula bagaimana ampas kopi bisa jadi substitusi tinta konvensional.
Ø
SENI
Lukisan dari
Ampas Kopi, Tawarkan Warna yang Eksotis
Melukis
dengan cat minyak atau cat air tentu sudah biasa bagi para pelukis. Tapi
melukis dengan menggunakan ampas kopi sebagai bahan utama warna lukisan, tentu
masih belumlazim.
Seni
lukis dengan menggunakan ampas kopi ini mulai diperkenalkan kalangan pelukis
Lampung dalam sebuah pameran lukisan yang digelar di Bandar Lampung
Sekilas
anda tidak akan menduga jika lukisan yang dipamerkan ini dibuat dari pewarna
ampas kopi. Namun jika diperhatikan secara seksama, terlihat butiran dasar
ampas kopi menempel pada kain kanvas lukisan.
Lukisan-lukisan
ini memang dibuat dari ampas kopi hasil kreasi pelukis asal Lampung. Untuk
merekatkan ampas kopi para pelukis mencampurkannya dengan bahan perekat. Bahkan
sejumlah pelukis menilai hasil goresan dari ampas kopi lebih eksotis jika
dibandingkan dengan pewarna dari cat minyak biasa.